Sambut Ramadhan 1443 H, Ka. Lapas Adakan Rapat Internal

    Sambut Ramadhan 1443 H, Ka. Lapas Adakan Rapat Internal

    Lombok Timur NTB  - Dalam rangka persiapan menyambut bulan suci Ramadhan 1443 H, Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Selong Kanwil Kemenkumham NTB, Purniawal, A.Md.IP., SH., MH mengadakan rapat internal dengan jajaran pejabat struktural terkait pelaksanaan kegiatan selama bulan suci Ramadhan, Jumat (01/04).

    Dalam rapat tersebut, Kepala Lapas Selong Purniawal menyampaikan rapat ini sengaja di laksanakan dalam rangka pelaksanaan tugas-tugas selama bulan suci Ramadhan. 

    "Agar semua kegiatan selama puasa bisa berjalan dengan baik, kami di lapas selong melakukan rapat internal untuk mempersiapkan pelaksanaan kegiatan selama bulan Ramadhan, "jelas Purniawal usai rapat berlangsung, (01/04).

    Hal-hal yang menjadi pembahasan dalam kegiatan rapat tersebut meliputi peningkatan kewaspadaan personil, deteksi dini gangguan kamtib (keamanan dan ketertiban), pelaksanaan piket tarawih, Pengaturan jam kerja petugas selama bulan suci Ramadhan, jadwal piket wasrik, batas penerimaan barang titipan pengunjung selama bulan puasa hingga menjelang datangnya Idul Fitri, serta andil satgas covid-19 dalam menjaga prokes yang berlaku selama pelaksanaan kegiatan keagamaan.

    "Jadi disamping tugas pokok yang kami laksanakan secara rutin, ada juga yang kami laksanakan khusus selama Ramadhan seperti perubahan jam berkunjung, ataupun kegiatan ibadah Ramadhan lainnya. Jadi perlu kami persiapkan, "pungkas Ka. Lapas.(Adbravo)

    Lombok Timur
    Syafruddin Adi

    Syafruddin Adi

    Artikel Sebelumnya

    Pemenang Lelang Mobil Legendaris Lapas Selong...

    Artikel Berikutnya

    Lapas Kelas IIB Selong laksanakan Shalat...

    Komentar

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Kapolri Sebut Pengamanan Nataru Akan Dilakukan 141.443 Personel
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa

    Ikuti Kami